Latar belakang penelitian tindakan kelas didasarkan permasalahan yang ada di kelas X SMALB-B SLB Negeri Semarang semester 2 tahun 2014/2015 pada pelajaran keterampilan kerajinan tangan paper quilling yaitu nilai praktik siswa yang kurang dari indikator RPP.
Tujuan dilakukan penelitian tindakan
kelas adalah untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan siswa kelas X SMALB-B
SLB Negeri Semarang semester 2 tahun 2014/2015 pada aspek kemampuan
menghasilkan jumlah produk dan jumlah warna kertas yang digunakan, peningkatkan
keaktifan siswa dalam aspek sikap dan perilaku saat menyaksikan video tutorial,
peningkatan keaktifan siswa aspek
penyiapan bahan/alat dan aspek kemampuan pada proses pembuatan benda kerajinan paper quilling setelah menggunakan media
video tutorial.
Jenis penelitian ini adalah penelitian
tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah kemampuan siswa pada pembelajaran
kerajinan paper quilling. Objek penelitian
adalah siswa kelas X SMALB-B SLB Negeri Semarang semester 2 tahun 2014/2015
sebanyak 9 siswa. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan secara berulang
sebanyak dua siklus. Setiap siklus
terdiri dari 2 pertemuan (tiap pertemuan terdiri dari 4 tahapan kegiatan,
yaitu: perencanaan/persiapan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Instrumen
yang digunakan adalah lembar observasi dan lembar penilaian hasil tugas
praktek. Analisis data yang digunakan adalah descriptive persentase dengan tehnik analisis skor gain (nilai akhir setelah dilakukan
tindakan dikurangi dengan nilai kondisi awal).
Berdasarkan hasil analisis data,
diperoleh hasil penelitian yaitu ada peningkatan kemampuan siswa kelas X
SMALB-B SLB Negeri Semarang semester 2 tahun 2014/2015 dalam membuat kerajinan paper quilling setelah menggunakan media
video tutorial untuk aspek kemampuan menghasilkan produk sebesar 77,61 % dan
peningkatan kemampuan menggunakan warna kertas sebesar 80,30 %. Ada peningkatan
keaktifan siswa aspek sikap sebesar 71,87% dan aspek perilaku 63,26 %.
Peningkatan juga terjadi pada aspek keaktifan siswa menyiapkan bahan sebesar
68,91% dan aspek membuat benda kerajinan sesuai tahapan sebesar 63,62%.
Kesimpulan adalah ada peningkatan kemampuan siswa
kelas X SMALB-B SLB Negeri Semarang semester 2 tahun 2014/2015 dalam membuat
kerajinan paper quilling melalui
video tutorial. Saran bagi guru adalah
untuk meningkatkan kemampuan keaktifan dan kreativitas siswa SMALB-B pada
pembelajaran kerajinan paper quilling, dapat
digunakan video tutorial sebagai alat peraga pembelajaran yang menarik,
efisien, memiliki materi yang mudah dipahami, dan tampilan menarik dan dapat
digunakan berulang-ulang.
Kata Kunci
: Kemampuan siswa, Kerajinan paper quilling, Media video tutorial
0 komentar:
Posting Komentar